Bukan hanya masyarakat Indonesia saja yg sebagian melakukan ziarah kubur pada hari2 tertentu. Ternyata di Jermanpun hal tersebut juga dijadikan semacam tradisi. Hari jumat kemarin adalah salah satu hari besar dalam perayaan penganut agama khatolik yg menurut cerita untuk mengenang orang2 suci di agama tsb.
Konon tradisi itu sudah ada sejak abad ke 9 tepatnya 835 Masehi dan ditetapkan oleh Paus Gregor IV yg selalu jatuh pada tgl 1 november dan disebut “Allerheiligen”. Satu hari berikutnya dinamakan “Allerseelen” yg ditujukan untuk mengenang dan mendoakan kerabat atau keluarga yg sudah meninggal.
jadi hari besar jg buat para penjual bunga…
Di hari tsb kebanyakan orang menggunakan kesempatan untuk berziarah. Mereka datang untuk membersihkan dan menghiasai kuburan dengan berbagai macam bunga dan tidak ketinggalan memasang lilin. Dalam suasana gelap, kuburan tidak kelihatan menakutkan atau seram tapi malah romantis karena banyaknya lilin2 yg dipasang.
penjual bunga dadakan jg ada…
Membersihkan kuburan tidak hanya dilakukan pada hari tsb saja, tiap tahunnya bisa 2 - 3 kali dilakukan karena tanaman atau bunga yg dipasang disesuaikan dengan musimnya. Untuk itu pengelola pemakaman tersebutpun menyediakan bak air untuk menyirami tanaman tsb terutama di musim panas. Menjelang hari natal atau tepatnya tgl 24 desember biasanya mereka jg berziarah kubur. Ini mengingatkan seperti yg dilakukan sebagian masyarakat Indonesia pada waktu lebaran.
masukin 1 euro…keluar lilin…
Biasanya di Indonesia, kalau ada kalender tanggal merah akan berlaku secara nasional. Lain halnya dengan disini soal hari libur menyangkut keagamaan. Seperti jumat kemarin adalah hari libur yg hanya berlaku di 5 Bundesländer termasuk wilayah Bayern (negara bagian atau setingkat provinsi) dari 16 Bundesländer yg ada. Dalam hal hari libur keagamaan pemerintah setempat bisa menentukan sendiri dengan melihat antusias masyarakat dalam merayakannya. Bayern sendiri tergolong masyarakatnya masih konservatif dan termasuk paling banyak hari liburnya dibanding dengan wilayah lainnya.
bak air kuno utk nyiram…
Sesuatu yg menarik jg ada pada model kuburan yg ada, biasanya di Indonesia setiap kuburan umum hanya diisi dengan 1 jasad saja tapi tidak dengan di Jerman. Setiap kuburan bisa diisi lebih dari 1 orang tapi tentu saja jg ada aturan2nya. Jarak waktu antara jasad pertama dan kedua bisa berdekatan tapi untuk jasad yg ketiga yg mau dikebumikan harus menunggu minimal sekitar 7 tahun.
luas dan rindang bisa buat jogging jg..
Walaupun pemakaman umum, ketentuannya jg tidak seperti kebanyakan yg ada di Indonesia. Jika di negara kita hanya butuh sekali buat biaya pemakaman tapi disini masih dikenakan biaya sewa. Semacam kontrak untuk jangka tertentu dan bisa diperpanjang terus. Jika kontrak tidak diperbarui, maka ketentuannya kuburan tsb akan diratakan.Tetapi karena begitu luas dan banyaknya tempat pemakaman, masih ada jg kuburan yg kelihatan tidak terawat karena mungkin tidak ada keluarga yg mengurusnya tetap juga dibiarkan.
0 komentar:
Posting Komentar