Apa itu kepemimpinan?
Kepemimpina merupakan kemampuan menggerakkan, mempengaruhi, dan dapat menanamkan kepercayaan pada orang lain atau sekelompok orang untuk bekerja sama mencapai tujuan tertentu. Fungsi pemimpin yang utama adalah memberikan arahan, mengendalikan, melindungi, dan memberdayakan sistem sumber daya manusia dan kreativitas di kelompoknya.
Lalu Kepemimpinan yang strategik itu seperti apa?
Pemimpin yang strategik adalah kompetensi kepemimpinan yang diperlukan pada lingkungan/kondisi yang kompleks. Pada saat ini pemimpin yang dibutuhkan bukan pemimpin yang hanya dapat memimpin, tetapi yang sangat dibutuhkan adalah pemimpin yang strategik. Mengapa? Karena fokus Organisasi telah berubah. Perhatikan perbandingan berikut.
* Paradigma Lama:
- Organisasi akan berkembang bila mempunyai cukup sumberdaya (5M+Network dan Power)
- Pengelolaan manajemen fokus pada pengembangan organisasi karena lingkungan yang menjanjikan dan masih tumbuh
* Paradigma Baru:
- Organisasi akan berkembang bila memiliki kreatifitas dan inovasi
- Penglolaan organisasi perlu mempertimbangkan bebagi aspek strategis karena lingkungan lebih kompleks dengan tingkat persaingan yang tinggi
Jadi, jawabannya : tantangan organisasi dewasa ini begitu kompleks, maka diperlukan pemimpin yang memiliki pola berpikir dan bertindak strategis dan visioner, sehingga setiap keputusan yang dikeluarkan tepat.
Pemimpin Strategik mampu berperan sebagai Manager dan Leader. Pemimpin yang dapat mengarahkan dan juga membawa anggotanya untuk mengikuti langkahnya. sehingga untuk enjadi pemimpin yang strategik harus berkarakter:
~ Visioner
~ Memiliki Animo yang besar
~ Memiliki integritas
~ Dapat dipercaya/jujur
~ Terbuka dan respek terhadap orang lain
~ Inovasi dan kreatif
~ Belajar dari pengalaman dan kekeliruan
Peran pemimpin strategik:
* Sebagai motivator
* Sebagai fasilitator
* Sebagai dinamisator
* Sebagai konselor
* Sebagai evaluator
Dalam pembangunan karakter kepemimpinan yang strategik dapat dilakukan dengan, salah satu caranya, menyebarkan nilai-nilai olimpisme. Nilai-nilai olimpisme antara lain:
^Visioner
^Peaceful
^No discrimination
^Mutual unerstanding
^Friendship
^Solidarity
^Fair play
^Excellence
^Fun
^Respect
^Human development
^Leadership
^Motivation
^Team work
Dengan ukuran keberhasilan pemimpin saat ini sesuai dengan motto Olimpiade:
Citius (mampu membawa team makin cepat dalam beradaptasi), Altius (mampu memotivasi team untuk berprestasi makin tinggi), Fortius (mampu membangu team dengan daya saing makin kuat).
Membentuk pemimpin strategik seperti tahapan “Permainan Base Ball” yang sukses.
BASE I tercapai, bila pemimpin mampu menciptakan:
- cara mendelegasikan yang berhasil
- cara mendidik staf bekerja dengan benar dan produktif
- cara membangun semangat kerja yang berkesinambungan
BASE II tercapai, bila pemimpin mampu:
- menetapkan peraturan yang jelas dankonsisten
- membangun hubungan interaktif dan komunikatif
- membangun team yang bertanggug jawab dan profesional
BASE III tercapai, bila pemimpin mampu:
- menjadi konselor efektif
- memberikan solusi pemecahan masalah yang dihadapi staf
BASE IV tercapai, bila pemimpin mampu:
- menjadi pemimpin yang percaya diri dan dihormati
- memberikan arahan yang benar
- berinovasi dan berkreasi untuk hasil yang terbaik bagi diri karyawan dan perusahaan
Dengan menerapkan nilai-nilai olimpisme dan menyebarkannya, semua BASE itu akan mudah tercapai sehingga akan banyak terlahir pemimpin yang strategik. Aamiin^^
0 komentar:
Posting Komentar