KATANYA di Bandung ada sebuah tokok bernama KPK. Tetapi KPK yang satu ini tak terkait dengan tugas apa pun soal penegakan hukum, hanya penegakan hidup sehari-hari. KPK di sini adalah akronim dari Kelompok Pencinta Kaos, bukan yang lain.
(https://foursquare.com/v/kpk-kelompok-pecinta-kaos/4e95348bf790e89d38005f9f)
James Scott pernah menuliskan teori tentang perlawanan orang lemah (tak berdaya, weapon of the weak). Lihatlah, sekarang di tengah masyarakat sudah ada yang memproduksi massal baju tahanan KPK. Dijual dengan harga Rp 300.000/sehelai. Apa makna semua ini? Barangkali inilah sebuah modus perlawanan.
Bukankah dapat dimaknai bahwa rakyat sudah memberi vonis: “Wahai KPK kok cuma begitu kemampuanmu. Masih banyak koruptor yang merajalela di luaran”.
Mungkin begitu maksudnya.
0 komentar:
Posting Komentar